Berdasarkan pendapat Edward III (1980: 10) yang menyampaikan bahwa pelaksanaan implementasi sanggup berhasil dengan baik harus didukung empat faktor, yaitu komunikasi, sumber daya, disposisi pelaksana dan struktur birokrasi, maka definisi konseptual variabel penelitian Implementasi Kebijakan yaitu pelaksanaan kebijakan yang mencakup beberapa aspek penyelenggaraan komunikasi, pemberian sumber daya, struktur birokrasi, disposisi pelaksana.
Definisi konseptual ini diturunkan menjadi empat dimensi kajian : Dimensi komunikasi, Dimensi sumber daya, Dimensi struktur birokrasi dan Dimensi disposisi pelaksana.
Dimensi komunikasi mempunyai indikator-indikator: (1) Sosialisasi tujuan Kebijakan, (2) Manfaat Kebijakan. Dimensi sumber daya mempunyai indikator-indikator: (3) Dukungan Aparatur, (4) Dukungan anggaran, (5) Dukungan kemudahan Kebijakan. Dimensi struktur birokrasi mempunyai indikator-indikator: (6) Fragmentasi, (7) Standar Prosedur Operasi, (8) Komitmen Aparatur dan Dimensi disposisi pelaksana mempunyai indikator-indikator: (9) Disiplin Aparatur, (10) Kejujuran Aparatur, (11) Budaya Kerja Aparatur, (12) Sifat Demokratis Aparatur.
Definisi konseptual ini diturunkan menjadi empat dimensi kajian : Dimensi komunikasi, Dimensi sumber daya, Dimensi struktur birokrasi dan Dimensi disposisi pelaksana.
Dimensi komunikasi mempunyai indikator-indikator: (1) Sosialisasi tujuan Kebijakan, (2) Manfaat Kebijakan. Dimensi sumber daya mempunyai indikator-indikator: (3) Dukungan Aparatur, (4) Dukungan anggaran, (5) Dukungan kemudahan Kebijakan. Dimensi struktur birokrasi mempunyai indikator-indikator: (6) Fragmentasi, (7) Standar Prosedur Operasi, (8) Komitmen Aparatur dan Dimensi disposisi pelaksana mempunyai indikator-indikator: (9) Disiplin Aparatur, (10) Kejujuran Aparatur, (11) Budaya Kerja Aparatur, (12) Sifat Demokratis Aparatur.
0 komentar
Posting Komentar