Tuntutan Terhadap Akuntabilitas Pemerintah. Dewasa ini masyarakat sudah semakin sadar akan hak-hak politiknya. Hal ini sejalan dengan semakin tingginya rata-rata tingkat pendidikan masyarakat. Dan didorong pula dengan semakin majunya teknologi komunikasi dan transportasi, sehingga masyarakat dengan praktis mengakses gosip yang dibutuhkan dalam masa keterbukaan kini ini. Pementara itu Pemerintah Daerah, mempunyai kewajiban untuk memberikan gosip seara jujur terhadap apa yang akan dilakukan, apa yang sedang dilakukan dan apa yang sudah dilakukan, serta bagaimana akuntabilitasnya dalam memanfaatkan dana masyarakat (APBD) dalam rangka menjalankan otoritas yang sudah diserahkan oleh rakyat kepadanya melalui prosedur pemilihan Kepala Daerah dan DPRD. Salah satu bentuk akuntabilitas Pemda kepada mayarakat yang sudah memilihnya, yaitu berupa Laporan Keuangan Pemerintah Daerah.
Laporan Keuangan Pemda sendiri intinya ialah komponen penting dalam upaya membuat tata kelola pemerintahan yang baik. Besarnya tuntutan masyarakat terhadap akuntabilitas Pemda melahirkan implikasi bagi Pemda untuk mempersembahkan gosip kepada masyarakat, dan salah satu gosip akuntansi tersebut tidak lain berupa Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Kendati gosip keuangan bukanlah ialah tujuan simpulan akuntansi pemerintah daerah, tetapi gosip tersebut mempunyai fungsi yang penting bagi pengguna laporan dalam angka pengambilan keputusan. Informasi akuntansi yaitu instrument untuk melakukan akuntabilitas pemerintah kawasan secara efektif kepada masyarakat, alasannya melalui laporan keuangan pemerintah daerah, masyarakat sanggup melacak dari mana sumber-sumber pendapatan kawasan diperoleh dan berapa banyak, untuk apa dana masyarakat yang sudah dikumpulkan itu dibelanjakan dan siapa yang mendapatkan manfaat, serta dengan cara apa pemerintah kawasan menutup belanja, dalam hal terjadi deficit, dan dipergunakan untuk apa dana masyarakat itu dalam hal terjadi surplus. Informasi lainnya yang sering dituntut oleh masyarakat yaitu penerapan dana masyarakat (APBD) secara transparan dan seberapa besar keuntungannya dalam memecahkan permasalahan yang dihadapi masyarakat, khususnya yang berkenaan dengan pelayanan dasar.
Besarnya tuntutan masyarakat tersebut, haruslah dijadikan tantang buat Pemda dalam menyediakan gosip yang lengkap, utuh, dan actual, sehingga melalui gosip tersebut sanggup dipergunakan untuk memonitor akuntabilitas administrasi akuntabilitas publik dan akuntabilitas kebijakan. Pemerintah sendiri intinya sangat berkepentingan terhadap gosip keuangan tersebut, alasannya laporan keuangan yang dibuatnya, ia sanggup memetakan dan merencanakan arah pembangunan dan pertumbuhan ekonomi daerah.
Kompleksitas Organisasi Pemerintah Daerah. Pemerintah kawasan yaitu ialah oragnisasi yang kompleks. Kompleksitas organisasi tersebut menjadikan kebutuhan gosip untuk perencanaan dan pengendalian lebih bervariasi. Demikian pula bagi para pemangku kepentingan, mereka memerlukan gosip yang lebih bervariasi, handal dan relevan untuk pengambilan keputusan, khususnya pengambilan keputusan ekonomi. Tanggungjawaban Pemda yaitu menyediakan gosip lebih untuk memenuhi kebutuhan internal pemerintah kawasan sendiri maupun kebutuhan eksternal masyarakat. Dari uraian di atas sanggup dimenegerti bahwa Pemda mempunyai tugas utama dalam menyediakan laporan keuangan, sebagai salah satu bentuk pertanggungjawabanan kepada masyarakat. Laporan Keuangan Pemda sanggup diartikan sebagai suatu proses pengumpulan, pengolahan dan penyampaian gosip yang bermanfaa untuk pengambilan keputusan dan sekaligus untuk menilai kinerja organisasi.mengingat gosip yang dibutuhkan sangat kompleks, maka Laporan Keuangan selayaknya tidak spesialuntuk menyajikan gosip keuangan saja, tetapi juga menyajikan gosip non moneter, ibarat indikator kinerja program/kegiatan. Indikator kinerja kebijakan bahkan indikator pencapaian misi dan visi Kepala Daerah serta seberapa jauh capaian aktualnya dalam memenuhi sasaran yang direncanakan.
Daftar Pustaka:
Sholeh, Chabib dan Suripto, 2011, Menilai Kinerja Pemerintah Daerah. Bandung: Fokusmedia
Laporan Keuangan Pemda sendiri intinya ialah komponen penting dalam upaya membuat tata kelola pemerintahan yang baik. Besarnya tuntutan masyarakat terhadap akuntabilitas Pemda melahirkan implikasi bagi Pemda untuk mempersembahkan gosip kepada masyarakat, dan salah satu gosip akuntansi tersebut tidak lain berupa Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Kendati gosip keuangan bukanlah ialah tujuan simpulan akuntansi pemerintah daerah, tetapi gosip tersebut mempunyai fungsi yang penting bagi pengguna laporan dalam angka pengambilan keputusan. Informasi akuntansi yaitu instrument untuk melakukan akuntabilitas pemerintah kawasan secara efektif kepada masyarakat, alasannya melalui laporan keuangan pemerintah daerah, masyarakat sanggup melacak dari mana sumber-sumber pendapatan kawasan diperoleh dan berapa banyak, untuk apa dana masyarakat yang sudah dikumpulkan itu dibelanjakan dan siapa yang mendapatkan manfaat, serta dengan cara apa pemerintah kawasan menutup belanja, dalam hal terjadi deficit, dan dipergunakan untuk apa dana masyarakat itu dalam hal terjadi surplus. Informasi lainnya yang sering dituntut oleh masyarakat yaitu penerapan dana masyarakat (APBD) secara transparan dan seberapa besar keuntungannya dalam memecahkan permasalahan yang dihadapi masyarakat, khususnya yang berkenaan dengan pelayanan dasar.
Besarnya tuntutan masyarakat tersebut, haruslah dijadikan tantang buat Pemda dalam menyediakan gosip yang lengkap, utuh, dan actual, sehingga melalui gosip tersebut sanggup dipergunakan untuk memonitor akuntabilitas administrasi akuntabilitas publik dan akuntabilitas kebijakan. Pemerintah sendiri intinya sangat berkepentingan terhadap gosip keuangan tersebut, alasannya laporan keuangan yang dibuatnya, ia sanggup memetakan dan merencanakan arah pembangunan dan pertumbuhan ekonomi daerah.
Kompleksitas Organisasi Pemerintah Daerah. Pemerintah kawasan yaitu ialah oragnisasi yang kompleks. Kompleksitas organisasi tersebut menjadikan kebutuhan gosip untuk perencanaan dan pengendalian lebih bervariasi. Demikian pula bagi para pemangku kepentingan, mereka memerlukan gosip yang lebih bervariasi, handal dan relevan untuk pengambilan keputusan, khususnya pengambilan keputusan ekonomi. Tanggungjawaban Pemda yaitu menyediakan gosip lebih untuk memenuhi kebutuhan internal pemerintah kawasan sendiri maupun kebutuhan eksternal masyarakat. Dari uraian di atas sanggup dimenegerti bahwa Pemda mempunyai tugas utama dalam menyediakan laporan keuangan, sebagai salah satu bentuk pertanggungjawabanan kepada masyarakat. Laporan Keuangan Pemda sanggup diartikan sebagai suatu proses pengumpulan, pengolahan dan penyampaian gosip yang bermanfaa untuk pengambilan keputusan dan sekaligus untuk menilai kinerja organisasi.mengingat gosip yang dibutuhkan sangat kompleks, maka Laporan Keuangan selayaknya tidak spesialuntuk menyajikan gosip keuangan saja, tetapi juga menyajikan gosip non moneter, ibarat indikator kinerja program/kegiatan. Indikator kinerja kebijakan bahkan indikator pencapaian misi dan visi Kepala Daerah serta seberapa jauh capaian aktualnya dalam memenuhi sasaran yang direncanakan.
Daftar Pustaka:
Sholeh, Chabib dan Suripto, 2011, Menilai Kinerja Pemerintah Daerah. Bandung: Fokusmedia
0 komentar
Posting Komentar